Sabtu, 20 April 2013

Kisah Malaikat Izrail Mencabut Nyawanya Sendiri

Bismillahirrahm aanirrahiim..
Akan terjadi. Saat itu semua yang hidup akan mati.
Adalah Malaikat Izrail yang telah diberi tugas oleh Allah SWT sebagai
malaikat pencabut nyawa.
Kelak pada saat Malaikat Israfil yang bertugas meniup terompet sangkakala, maka nanti kiamat Hari itu kiamat telah tiba, dan sang sangkakala pun ditiuplah sebanyak
tiga kali.

Tiupan pertama untuk menakuti siapa saja yang hidup.
Tiupan kedua untuk mematikan segala makhluk yang ada di bumi.
Tiupan ketiga untuk membangkitkan segala yang mati.

Nah, pada saat sangkakala ditiup oleh malikat Israfil, maka matilah semua makhluk, kecuali:
1. Malaikat Jibril.
2. Malaikat Izrail.
3. Malaikat Israfil.
4. Hamalatul Arsy.

Kemudian Allah SWT memerintahkan kepada Malaikat Izrail untuk mencabut roh-roh semua malaikat-malaik
at di atas.

Dan malaikat Izrail melaksanakan perintah Allah SWT tersebut.

Malaikat IZRAIL Menjerit dengan Keras.

Setelah ketiga malaikat tadi sudah dicabut, giliran Malaikat Izrail, hanya ada Allah SWT dan malaikat Izrail saja setelah itu.

Allah SWT berfirman,
"Hai Malakulmaut (malaikat izrail), tidakkah kamu mendengar FirmanKu, Kullu Nafsin Dza'iqatul maut, tidakkah engkau tahu setiap yang bernyawa itu akan merasakan mati."

Allah SWT berfirman lagi : "Aku jadikan engkau untuk tugas itu dan engkau juga harus mati."

Dalam riwayat lain diceritakan bahwa ketika Allah SWT
memerintahkan Malaikat Izrail untuk mencabut nyawanya sendiri.

Maka pergilah Malaikat Izrail ke sebuah tempat antara surga dan neraka. DI tempat itulah Malaikat Izrail mencabut rohnya sendiri.

Saat rohnya dicabut, maka menjeritlah Malaikat Izrail dengan sangat keras, bahkan dengan jeritannya itu bila masih ada makhluk yang hidup, maka dia akan binasa, karena jeritannya super dahsyat.

Malaikat Izrail berkata,
"Kalaulah aku tahu bagaimana sakitnya saat roh dicabut, maka aku sudah barang tentu akan mencabut roh orang-orang mukmin dengan cara yang paling lembut sekali."

Setelah Malaikat Izrail mati, maka tinggal Allah SWT sajalah yang Maha Berdiri, Maha Esa, Maha Berkuasa, Maha dan Maha lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar